(UWG, 5/9/2017). Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Widyagama Malang, hari ini menyelenggarakan Uji Kompetensi dengan nama Skema “Pemantauan Keamanan Jaringan”. LSP Universitas Widyagama Malang dengan Skema Jaringan dan Pemrograman Website berdiri secara resmi pada tahun 2014 yang lalu dengan diketuai oleh Ibu Dra. Wiwin Purnomowati, MSi., (beliau juga sebagai Ketua P2K, Pusat Pengembangan Karir) di Universitas Widyagama Malang.
Ditemui di Laboratorium Komputer, disana ada Asesor Kompetensi yakni Ibu Fitri Marisa, SKom.,MT., (beliau juga menjabat sebagai Kepala Program Studi Teknik Informatika), serta Asesor kedua yakni bapak Firman Nurdiyansyah, SKom., yang menjabat sebagai Produksi Jaringan di LSP Teknik Informatika UWG. Menurut ibu Fitri, Ujian Kompetensi ini skema “Pemantauan Keamanan Jaringan” ini diikuti oleh 9 orang mahasiswa jurusan Teknik Informatika. Para peserta tersebut sebagian besar adalah mahasiswa semester akhir (semester VIII) yang akan menyusun skripsi. Kata bu Fitri, memang kepada para mahasiswa yang akan menempuh skripsi diwajibkan mengikuti Ujian Kompetensi sesuai dengan skema yang diminati, hal ini dimaksudkan setelah lulus ujian skripsi dan diwisuda sebagai Sarjana nantinya sudah ada SKPI (Surat Keterangan Pengganti Ijasah) berupa Sertifikasi Kompetensi yang dikeluarkan langsung oleh BNSP Pusat (Sertifikat berlogo Garuda Emas). Sehingga nantinya semua mahasiswa jurusan teknik informatika, selain mendapatkan ijasah formal dari UWG, juga mendapatkan sertifikasi kompetensi yang sangat berguna bagi lulusan untuk melamar pekerjaan. Perusahaan yang menerima pelamar dengan SKPI berupa sertifikasi kompetensi, tidak akan ragu lagi akan kemampuan si pelamar. Mengapa demikian, karena sertifikasi kompetensi ini memang dikeluarkan langsung oleh BNSP diserahkan kepada LSP Universitas Widyagama Malang selaku penyelenggara TUK dan dapat dipertanggunjawabkan keabsahannya tentang hasil penilaian kompetensi peserta. (demikian kata ibu Fitri).
Universitas Widyagama Malang, sangat mengapresiasi dengan keberadaan LSP yang dimotori oleh ibu Wiwin Purnomowati, ibu Fitri Marisa dan bapak Firman Nurdiansyah yang sangat konsen terhadap LSP Teknik Informatika UWG tersebut. Menurut ibu Fitri disampaikan kepada pak Santoso, Uji kompetensi ini adalah uji kompetensi Angkatan ke-empat dan Alhamdulilah dari semua peserta yang mengikuti uji kompetensi ini berhasil lulus dan dinyatakan “Kompeten” dengan hasil penilaian “K”. Kami akan terus mengawal kepada para mahasiswa jurusan TI UWG yang mengikuti uji kompetensi ini sehingga bisa berhasil dengan hasil yang memuaskan. Adapun persiapan yang kami lakukan pak santoso, lebih kurang selama 4 bulan yang dimulai dengan pra assessment untuk memastikan materi uji yang berjumlah 8 unit untuk skema “jaringan” dan 16 unit skema “website”, sehingga materi tersebut benar-benar sesuai dengan standart penilaian kompetensi. Dukungan dari lembaga sangat kami apresiasi, mulai dari sarana dan prasarana kami merasa cukup puas, walaupun masih banyak kekurangan namun tidak mengurangi semangat kami di LSP ini. Selanjutnya ditanya tentang Akreditasi Prodi Teknik Informatika yang nilainya masih “C”, ibu Fitri juga masih terus berjuang mengajukan SDM terutama tenaga dosen untuk ditambah karena itu merupakan bagian penilaian Akreditasi Program Studi. Ya bu, benar memang untuk mencapai semua nilai akreditasi “A atau B” tentu harus dipersiapkan terlebih dahulu sarana dan prasarana, rasio dosen juga harus diperhatikan. Semoga tahun depan prodi Teknik Informatika bisa mengajuka Reakreditasi dan berhasil mendapatkan nilai minimal “B”, sehingga alumni yang sudah lulus diluar sana secara tidak langsung ikut berbangga hati terhadap almamaternya, demikian tutup pak santoso menambahkan usulannya. (san/pip)